Sejarah Huruf Korea (한글)
Setiap negara mempunyai sejarah tentang bahasa dan budaya masing-masing. Tak terkecuali Korea Selatan yang mempunyai sejarah panjang dengan bahasa dan cara penulisannya. Korea mengenal huruf korea dengan istilah Hangeul (한글) yang diciptakan oleh Raja Sejong.
Jauh sebelum huruf Hangeul diciptakan oleh Raja Sejong, Bangsa Korea menggunakan tulisan dengan karakter Cina. Huruf Cina disebut dengan karakter Hanja yang dilengkapi dengan system fonetik seperti Hyangchal , Gugyeol , dan Idu.
Namun, bagi kebanyakan Orang Korea tempo dulu karakter Hanja sulit dipelajari, baik oleh kaum bangsawan maupun masyarakat biasa. Mereka sulit mendapatkan pendidikan yang memyebabkan merajalelanya buta huruf disana.
Untuk menjawab masalah tersebut Raja Sejong yang menjadi raja ketiga Taejong dari dinasti Joseon ini menciptakan tulisan korea yang disebut Hangeul (한글). Awalnya kaum bangsawan menentang keras diciptakannya huruf korea ini. Alasannya karena kaum bangsawan merasa kawatir akan terjadinya gejolak sosial yang datang dari kalangan bawah bila mereka menjadi rakyat yang berpendidikan.
Hal ini mengakibatkan sedikitnya data-data sejarah tentang proses penyebaran huruf korea kepada masyarakat. Karena sedikitnya data tersebut para sejarawan menyimpulkan bahwa Hari Ulang Tahun Hangeul jatuh pada tanggal 29 Oktober. Namun setelah ditemukan fakta bahwa Hangeul pertama kali dibuat dengan penjelasan yang lebih mudah pada tanggal 9 Oktober 1443, para sejarawan menetapkan tanggal 9 Oktober sebagai Hari Hangeul di Korea.
Hangeul terdiri dari 24 Huruf Dasar yang terdiri dari 10 Huruf Vokal Dasar dan 14 Huruf Konsonan Dasar, dan 16 Huruf Rangkap yang terdiri dari 11 Huruf Vokal Rangkap dan 5 Huruf Konsonan Rangkap.
Penasaran dengan Hangeul (한글) ??
Silahkan bergabung dengan PERMATA.
Leave a Reply